LMDH Desa Tambak Bagikan Konvensasi Hak Garap Kepada Masyarakat Terdampak Waduk Karian
L
LEBAK, BeritaKilat.Com – Menjelang
Idulfitri 1442 H – 2021, Perwakilan Bank BRI Kantor Cabang Rangkasbitung dan Ketua
Paguyuban Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Desa Tambak, membagikan dana
konvensasi 204 rekening dari 365 bidang keluarga penerima manfaat (KPM) masyarakat
yang terdampak waduk karian di Kediaman Ketua LMDH Iwan Suryana Desa Tambak, Kecamatan
Cimarga Kabupaten Lebak. Rabu 05 Mei 2021.
Hadir dalam pembagian rekening
ini diantaranya Kepala Desa Tambak, Perwakilan Bank BRI, Kapolsek Cimarga IPTU
Edi, Bhabinmas, Babinsa, dan dari unsur Polisi Kehutanan.
Dilansir dari media online
Bantentop.Id, sebelumnya Kepala Perum Perhutani Banten, Noor Nurochman
mengatakan, dalam waktu dekat biaya konvensasi untuk para penggarap lahan
perhutani di kawasan waduk karian di Desa Tambak dan Pajagan dipastikan cair
jelang Hari Raya Idul Fitri kedepan. Tapi, hal tersebut, harus didukung dengan
beberapa dokumen yang sudah ditentukan.
“Jika dokumen yang dibutuhkan
sudah lengkap. Otomatis, pencairan biaya konvensasi bisa dicairkan pada pekan
ini atau lambatnya sebelum Idul Fitri,” kata Nurochman usai menggelar notulen
rapat yang bertajuk koordinasi finalisasi dana kompensasi hak garap lahan
Perhutani di kantor Perhutani Serang Banten, Selasa 27 April 2021.
Menurutnya, untuk anggaran
yang akan diberikan kepada 204 penggarap dari 365 bidang. Nominal akumulasinya
senilai Rp 5,4 Miliar.
“Nominal tersebut akan
disalurkan kepada 204 penggarap yang sudah lolos verifikasi administrasi,”
ujarnya.
Dijelaskannya, mengenai
birokrasi pencairannya, tentu dari Kementrian LHK ke rekening Perum Perhutani
Banten, ke rekening Lembaga Masarakat Desa Hutan (LMDH) Desa Tambak. Kemudian
dari LMDH ke rekening masing-masing penerima hak.
Sementara itu, Ketua LMDH Desa
Tambak, Iwan Suryana hari ini adalah lanjutan atau realisasi rapat bersama
Kepala Perum Perhutani banten minggu lalu.
“Alhamdulillah hari ini
masyarakat sudah dapat menerimanya,” pungkas Iwan Suryana.
Reporter : Sutisna
Posting Komentar