Dugaan Pencurian Tanah Di Proyek Galian Tanah PT MDM Akan Dilaporkan Tim Legal Ke Mapolsek Jawilan
SERANG, BeritaKilat.Com – Terkait adanya dugaan pencurian material tanah pada minggu (01/10/2023) oleh oknum masyarakat di lingkungan proyek Quary PT MDM di Desa Parakan Kecamatan Jawilan Kabupaten Serang. Tim legal PT MDM akan laporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Jawilan. Rabu 04 Oktober 2023.
Abdul Kabir salah seorang tim
legal PT MDM mengatakan, berdasarkan laporan manajemen perusahaan. diketahui
sejumlah oknum masyarakat memaksa mengambil material tanah dilokasi Quary PT
MDM padahal saat itu perusahaan ini sedang dalam keadaan off atau libur.
“Ada beberapa unit mobil
pengangkut yang melakukan mobilisasi di lokasi proyek quary, ini bisa dikatakan
pencurian karena tidak ada ijin dari pihak manajeman. kami sudah ada datanya
dan nanti kita buka saat kita buka laporan ke pihak kepolisian,” ungkap Abdul
Kabir didampingi rekan sejawatnya Hamdani saat ditemui di kantor PT MDM.
Hal senada dikatakan Amirudin
manager pemasaran PT MDM ketika ditemui wartawan di kantornya. Selaku
penanggung jawab pemasaran hari itu (minggu, 01/10/23) ia bersama tim lapangan
sepakat untuk tidak melakukan aktifitas seperti biasanya karena harus
menyelesaikan beberapa persoalan
menyangkut manajemen perusahaan.
“Saya kan udah bilang ke tim
kita dilapangan kegiatan operasional kita hari itu off dulu tapi tanpa
sepengetahuan saya mereka melakukan kegiatan dan mengambil tanah dari lokasi PT
MDM,” ucap Amir.
Sementara itu Kapolsek Jawilan
IPTU Dirga melalui Kanit Reskrim Kepolisian Sektor Jawilan IPDA Edi ketika
dihubungi melalui saluran telepon mengatakan, pihaknya selaku pemelihara
keamanan dan ketertiban serta pengayom masyarakat akan selalu siap melayani dan
menerima laporan dari masyarakat.
“Ini kan bagian dari realisasi
program problem solver yang kita jalankan dimana dalam penyelesaiannya tidak
harus dengan penegakan hukum tetapi kalau memang bisa diselesaikan secara
musyawarah dengan memanggil para pihak untuk duduk bersama kan lebih efesien,”
pungkasnya.
Berdasarkan hasil pantauan
media ini di lokasi, sampai saat ini kegiatan quary PT MDM di Desa Parakan
masih dalam keadaan off alias belum ada kegiatan usai kejadian tersebut. (SS)
Posting Komentar