Putus Kerjasama Dengan PLN UP3 Banten Selatan PT MKM Diduga Lalai Penuhi Hak – Hak Pekerja PLN Diminta Jangan Tutup Mata
LEBAK, BeritaKilat.com – Sejumlah pekerja pelayanan teknik mitra
kerja PT PLN UP3 Banten Selatan, mengaku merasa resah dengan ketidakjelasan
status akibat adanya pergantian vendor dari PT Mahiza Karya Mandiri (MKM) ke perusahan
mitra kerja PLN yang baru. Kamis 23 Januari 2025.
Keresahan sejumlah pekerja tersebut menurut informasi yang
didapatkan media ini dari salahsatu pekerja beinisial D bukan tanpa sebab. Menurutnya,
pergantian mitra kerja PLN (Vendor) yang lama ke vendor baru menyisakan
sejumlah masalah terkait pembayaran upah kelebihan jam kerja (lembur), DPLK, BPJS ketenagakerjaan
serta THR.
“Kami merasa status kami saat ini di PT PLN seperti tidak
ada kejelasan, bekerja tetapi tidak jelas. Sementara kontrak kerja kami dengan
PT yang lama belum diputus, dengan PT yang baru pun kami belum terikat apapun. Belum
lagi masalah pembayaran uang lembur, DPLK,BPJS ketenagakerjaan serta THR yang
hingga saat ini belum dibayarkan oleh PT MKM,” ungkapnya.
Ditambahkan D, selain persoalan menyangkut administrasi
keuangan, ia beserta rekan – rekannya dilapangan dihadapkan pada persoalan
menyangkut aspek keselamatan karena minimnya Alat Pengaman Diri (APD), alat
kerja serta tidak adanya kendaraan operasional.
“Hanya ada satu kendaraan operasional R4 itupun kondisinya
sudah tidak layak digunakan apalagi kalau lokasi yang harus dituju kondisi medan jalannya terjal, terpaksa kami
harus pake kendaraan bermotor milik pribadi karena tugas harus tetap
dilaksanakan, selain itu aspek keselamatan kerja kami sangat riskan karena
minimnya Alat Pengaman Diri dan Alat Kerja,” terangnya.
Sementara itu dipihak lain, pimpinan UP3 PLN Banten Selatan
melalui humasnya Ikbar Nugraha ketika dikonfirmasi wartawan terkait persoalan
ini menjelaskan. Pihaknya akan menampung dulu dan menginventarisir keluhan para
pekerja mitra PLN yang disampaikan oleh PPWI dan IWQI Lebak. Ia berjanji akan segera menyampaikan dan membahasnya
dengan pimpinan untuk mencari solusinya.
“Insya Allah nanti sore akan saya bahas dengan pimpinan,
sementara kita akomodir aja dulu segala persoalan yang menjadi titik pangkal
masalah. Nanti saya sampaikan juga ke bidangnya masing – masing agar segera
mencarikan solusinya,” pungkas Ikbar. (Red)
Posting Komentar